Daftar Makanan Khas Papua yang Bikin Penasaran dan Wajib Dicoba

Makanan Khas Papua – Papua adalah bagian timur Indonesia yang memiliki daya tarik tersendiri perihal wisata dan budayanya. Begitu pula dengan makanan khas Papua, penuh dengan keunikan baik dari bentuk, cara pengolahan, maupun cita rasanya.

Pulau yang terkenal dengan Raja Ampat ini ternyata memiliki banyak kuliner lezat lho. Nah, berikut ini akan diulas mengenai makanan Papua yang sangat sayang dilewatkan saat Anda berkunjung kesana. Coba lihat!

Contents

Ikan Bakar Manokwari

Dari namanya saja sudah Papua banget, ya. Ikan bakar manokwari ini biasa menggunakan ikan tongkol yang dilumuri garam dan air lemon, lalu dibakar hingga matang. Nah, ikan bakar tersebut lalu dihidangkan di atas piring, kemudian diberi toping sambal pedas khas Papua. Ikan bakar ini tentu semakin nikmat jika Anda menyantapnya bersama nasi hangat. 

Tidak susah mencari menu ini, karena kebanyakan rumah makan di Papua menyediakan menu berbahan utama ikan tongkol ini.

Kue Lontar

Kue Lontar
Kue Lontar-topwisata.info

Makanan khas Papua selanjutnya adalah kue lontar, kue yang dibawa oleh orang Belanda pada masa penjajahan. Orang Belanda menyebutnya dengan rontart, namun nama tersebut sulit dilafalkan oleh penduduk Papua, akhirnya lebih dikenal dengan nama kue lontar.

Jika di daerah lain, mungkin kue ini terkenal dengan nama pie susu. Pie susu juga termasuk kue atau makanan khas Bali , yang sering dijadikan buah tangan oleh wisatawan lokal, rasanya tidak jauh beda dengan kue lontar, sama manisnya. 

Ada dua bagian, yakni bagian keras untuk alas atau bagian luarnya, sementara bagian dalam bertekstur lunak. Warnanya pun sangat cantik, yaitu kuning mencolok, cukup menggugah selera.

Sagu Lempeng

Sagu lempeng
Sagu lempeng-langit7.id

Jika berkunjung ke Indonesia bagian timur, Anda akan sering menemukan kue sagu, begitu pula di Papua. Sagu lempang ini merupakan kue berbahan dasar sagu yang kemudian dibentuk pipih seperti lempengan.

Teksturnya agak keras, jadi pastikan gigi Anda kuat menggigitnya ya. Kue yang satu ini juga kerap disandingkan dengan secangkir kopi atau the dan disantap saat pagi atau sore hari.

Papeda

Papeda
Papeda-Wikipedia.com

Tentu sudah tidak asing lagi dengan makanan khas Papua yang satu ini, karena papeda kini bisa ditemukan di daerah selain papua. Meski begitu, makanan yang terbuat dari tepung sagu ini tetap menjadi makanan andalan masyarakat Papua.

Cara memakan makanan bertekstur kental ini adalah menggulungnya pada gata-gata atau stik dari bambu. Meski tampilannya seperti lem, tapi papeda sangat kaya akan serat dan rendah kolesterol, jadi dijamin menyehatkan.

Udang Selingkuh

Udang selingkuh
Udang selingkuh-Liputan6.com

Di Papua terdapat hewan unik yang bernama udang selingkuh. Ya, dinamakan udang selingkuh karena udang ini menyerupai bentuk kepiting, terutama pada capitnya. Nah, Anda bisa menjajal rasa dari udang selingkuh ini di tanah Papua.

Cara pengolahan udang ini pun cukup beragam, mulai dari direbus, dikukus, digoreng, dipanggang, hingga dibakar. Tentu Anda bisa menyantapnya dengan nasi putih hangat agar lebih mengenyangkan.

Sate Ulat Sagu

Sate Ulat Sagu
Sate Ulat Sagu-KSMtour.com

Salah satu makanan khas Papua yang tak kalah unik adalah sate ulat sagu. Ya, ulat berwarna putih yang hidup di batang pohon sagu itu memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap, bahkan bisa dimakan tanpa diolah.

Namun, bagi Anda yang tidak bisa memakannya mentah-mentah, bisa mencoba sate ulat sagu yang diberi bumbu lalu dibakar. Konon, cita rasa makanan bertekstur kenyal ini adalah manis dan asin. Penasaran? Yuk buktikan!

Sarang Semut

Sarang Semut
Sarang Semut-Mongabay.co.id

Selain ulat sagu, Papua juga memiliki sarang semut sebagai salah satu makanan khasnya. Ya, sarang semut yang biasa terdapat di sela-sela bebatuan ini bisa dimakan dan memiliki kandungan yang menyehatkan, lho. Apalagi sarang semut terkenal sebagai obat untuk beragam jenis penyakit.

Makanan yang satu ini tidak hanya dijual di Papua saja, tapi hampir di seluruh Indonesia, karena khasiatnya memang luar biasa.

Kue Bagea

<yoastmark class=
Kue Bagea-endeus.tv

Makanan khas yang satu ini terbuat dari sagu, biji kenari, gula, cengkeh, kayu manis , tepung terigu, dan kacang tanah. Meski teksturnya agak keras, namun kue ini lumer di mulut saat dimakan.

Rasa dari kue bagea manis dan asin, biji kenarinya pun sangat terasa. Selain itu, kue berwarna coklat ini kerap diisi dengan kacang hijau agar rasanya lebih kompleks. Uniknya, orang Papua biasa menyantapnya dengan ikan kuah kuning. 

Baca juga:  Makanan Khas Medan

Ikan Bungkus

Ikan Bungkus
Ikan Bungkus-Merahputih.com

Berikutnya, makanan khas Papua yang wajib dicoba adalah ikan bungkus. Tampilannya hampir mirip dengan pepes ikan biasa, namun ikan bungkus khas Papua selalu menggunakan ikan laut sebagai isiannya. Disamping itu, daun pembungkusnya menggunakan daun talas untuk bagian luar, lalu daun salam untuk bagian dalamnya.

Bumbu yang digunakan untuk melumuri ikan ini adalah bumbu kuning khas Papua yang bercita rasa gurih pedas. Meski proses memasaknya lebih singkat dibanding pepes ikan biasa, namun bumbu pada ikan bungkus lebih meresap.

Cacing Laut

Cacing Laut
Cacing Laut-budaya-indonesia.org

Selanjutnya, Papua memiliki sajian khas yang unik, yaitu cacing laut. Jangan salah, makanan ini tidak menjijikan, karena cacing yang ditemukan di pasir putih ini dibersihkan dengan cara membelah bagian tubuhnya. Cacing yang sudah dibersihkan kemudian dipotong menggunakan tempurung kelapa, kayu bakar, serta serat kelapa.

Nah, bumbu yang digunakan pun sangat khas Papua, sehingga menghasilkan rasa manis dan gurih. Saat matang, tekstur dari cacing laut ini seperti gurita, kenyal tapi sedikit banyak. Anda bisa menyantapnya bersama sayur-sayuran agar lebih segar dan sehat tentunya. Lantas, berapa harganya? Cacing laut dibandrol dengan kisaran harga Rp 10.000 hingga Rp 30.000.

Martabak Sagu

Martabak sagu
Martabak sagu-limapagi.com

Masih dengan makanan berbahan dasar sagu ya martabak sagu. Makanan khas papua yang satu ini paling diminati oleh para wisatawan, karena rasanya yang gurih dan manis. Tampilannya mirip dengan martabak manis Bandung atau kue terang bulan, namun bahan-bahannya berbeda.

Jika martabak manis pada umumnya menggunakan gula putih, maka martabak sagu ini menggunakan gula merah. Itulah yang menciptakan rasa manis dan legit. Tertarik mencobanya? Tinggal siapkan saja uang minimal Rp 25.000, Anda akan dapat seporsi martabak yang mengenyangkan.

Aunu Senebre

Aunu Senebre
Aunu-Senebre-fajarpapua.com

Pernah mendengar nama makanan ini? Atau baru kali pertama? Aunu senebre memang lebih terkenal di tanah Papua. Hidangan yang berbahan dasar ikan teri nasi ini diolah bersama irisan daun talas dan kelapa parut. Bahan-bahan tersebut kemudian dikukus hingga matang. Karena ikan teri pada umumnya memiliki rasa gurih, maka aunu senebre juga cenderung gurih gurih.

Meski terlihat kering, namun tekstur makanan tradisional ini tidak kering sama sekali. Jika penasaran dengan rasanya, dapatkan di resto-resto Papua dengan harga terjangkau, yakni Rp 25.000 saja.

Cukup unik bukan makanan khas Papua? Selain unik, cita rasanya pun nendang, membuat ingin mencobanya lagi dan lagi. Apalagi, beberapa menu bisa didapat dengan harga murah namun sudah mengenyangkan dan memanjakan lidah. Jadi, kapan Anda menyambangi pulau di bagian timur Indonesia ini dan mencicipi kuliner khasnya?

Demikian beberapa menu makanan khas Papua, kalau kalian masih membutuhkan referensi makanan khas di Indonesia, silahkan lihat di website ini, ada beberapa makanan khas yang lengkap dengan gambarnya. Contoh ada makanan khas Sumater Barat, makanan khas Surabaya, makanan khas Aceh, dan lain-lain. Cek ya biar kalian punya banyak info kuliner Indonesia.

“Makan dengan sehat, tidur dengan baik, bernapas dengan dalam, bergerak dengan harmoni” -Jean Pierre Barral-

Leave a Comment